Tangerang, 01 Januari 2022
Mungkin bagi Sebagian orang menikmati hari pertama di tahun yang baru dengan penuh suka cita dan bahagia, termasuk kamu ya, a. Aku juga menikmatinya, namun tidak seperti setahun yang lalu saat ada kamu. Aku sedikit bersyukur karna ada SMTOWN Concert yang bisa mengalihkan pikiran aku untuk bersenang-senang sedikit, menikmati orang-orang yang ku kagumi menampilkan penampilan terbaik Mereka.
Setelah itu, kosong. Aku menyadari bahwa tempat kamu
begitu sangat berarti sehingga tidak ada lagi kesempatan untuk aku memikirkan
diri sendiri. Teman-temanku bilang aku bodoh, mungkin kamu juga akan berpikiran
sama seperti Mereka. Aku terlalu banyak mencintai dan menyayangi, sehingga
tidak memikirkan diri sendiri dengan baik. Tapi, aku bilang diriku pemberani,
karna aku bisa mencintai, menyayangi dan memberikan semuanya ke kamu. Aku berani
mengambil resiko sekecil apapun untuk bisa melakukan itu. Apakah ada yang salah
dengan keberanian aku ini, a?
Aku ingat aku pernah bilang ke diri aku sendiri setelah
beberapa bulan Bersama kamu. Bahwa, aku siap untuk segala sesuatu yang
menghadapi hubungan kita nanti, aku siap untuk segala ketidak-mungkinan yang
akan terjadi diantara kita, aku siap untuk segala resiko kecil bahkan besar
yang akan dihadapi nanti. Aku siap untuk semua itu. Bahkan mungkin, saat ada
hal-hal yang menyebabkan kita berpisah, aku siap untuk menghadapinya apapun
alasannya dan berjuang hingga akhirnya kamu dan aku memutuskan untuk berhenti.
Tapi, dari semua ketidak mungkinan itu, ternyata aku
belum siap untuk benar-benar menghadapinya saat sudah terjadi. Aku belum siap
untuk kehilangan, belum siap untuk tanpa hadirmu, dan belum siap untuk
membiarkanmu Bersama dengan yang lain. Maaf aivan, aku jujur belum bisa
melihatmu dengan yang lain.
Di hari ini, aku menangisi keputusan kamu untuk pergi dari
hidup aku, lagi.